Bandeng Presto Eh, kamu pernah nggak sih ngerasain bete gara-gara makan bandeng tapi kebanyakan durinya? Saya sendiri dulu sering banget ngalamin itu. Bandeng itu ikan kuliner favorit keluarga saya, tapi satu hal yang bikin males adalah durinya yang nyelip-nyelip di lidah. Nah, setelah saya kenalan sama teknik presto, semua itu berubah. Bandeng presto itu ibaratnya ikan biasa yang diupgrade jadi bintang di meja makan.
Presto itu metode memasak pakai tekanan tinggi yang bikin duri bandeng jadi lunak dan bisa dimakan langsung. wikipedia, ini beneran jadi game changer buat saya dan keluarga. Karena sebelumnya, tiap makan bandeng, harus repot-repot nyari durinya satu per satu, kadang sampai gagal paham, “Ini daging atau duri sih?”
Waktu pertama coba bikin sendiri, saya juga sempat PROTOGEL bingung, kok bisa ya durinya jadi lunak? Ternyata karena proses pemasakan pakai alat presto yang mengeluarkan uap bertekanan tinggi. Selain bikin duri lunak, tekstur daging bandeng juga jadi empuk, kaya digigit marshmallow—ya nggak juga sih, tapi serius enak banget.
Kesalahan Saya Saat Pertama Kali Bikin Bandeng Presto
Oke, jujur saya juga bukan langsung jago. Pas pertama coba, saya sempat bikin kesalahan yang bikin bandeng saya gagal total. Misalnya, saya kurang telaten membersihkan ikan. Bandeng kan ada lendir dan bau amis yang cukup kuat, kalau nggak dibersihin dengan benar, rasanya bisa aneh.
Saya dulu cuma cuci asal-asalan, nggak pakai jeruk nipis atau air garam. Hasilnya, aroma amis masih kuat dan rasa jadi kurang sedap. Terus, waktu saya buru-buru banget, saya malah terlalu lama prestonya. Ini bikin daging bandeng jadi lembek banget sampai hancur. Jadi kayak bubur ikan, bukan bandeng.
Dari situ saya belajar, kalau mau bandeng presto yang mantap, mesti sabar dan teliti. Bersihkan bandeng dengan benar, perhatikan waktu presto, dan jangan lupa bumbu biar makin sedap.
Tips Praktis Membersihkan Bandeng Biar Nggak Amis
Ini penting banget, karena kalau bandeng nggak dibersihin dengan benar, rasa dan aroma amisnya bisa bikin gagal makan.
Gunakan Air Garam: Setelah dibersihkan dari sisik dan isi perut, rendam bandeng sebentar di air garam (sekitar 1 sendok makan garam per 1 liter air). Ini membantu menghilangkan lendir dan bau amis. Saya biasanya rendam sekitar 15 menit.
Perasan Jeruk Nipis: Setelah direndam, bilas ikan dengan air bersih dan lumuri dengan perasan jeruk nipis. Diamkan 10 menit sebelum dimasak. Jeruk nipis selain mengurangi amis juga bikin ikan terasa segar.
Cuci Lagi dengan Air Mengalir: Terakhir, cuci ikan sampai bersih di bawah air mengalir supaya semua kotoran dan bau amis benar-benar hilang.
Sering saya dengar orang malas ngelakuin ini, padahal langkah kecil ini bikin hasil presto jadi jauh lebih mantap. Jangan males, ya!
Cara Memasak Bandeng Presto yang Empuk dan Gurih
Oke, sekarang saatnya ke bagian inti. Ini pengalaman saya yang bikin bandeng presto sukses dan enak setiap kali dimakan.
Alat dan bahan:
Ikan bandeng segar, bersihkan dan potong sesuai selera
Bumbu sederhana: bawang putih, bawang merah, daun salam, sereh, dan garam
Air secukupnya
Presto atau panci tekan
Langkah-langkah:
Lumuri bandeng dengan bumbu: Haluskan bawang putih dan bawang merah, campur dengan garam sedikit. Oleskan bumbu ke seluruh permukaan ikan, jangan lupa juga bagian dalamnya. Bisa tambahkan daun salam dan sereh supaya aroma makin sedap. Saya suka banget pakai sereh karena bikin rasa lebih harum.
Siapkan panci presto: Masukkan ikan ke dalam panci, beri sedikit air (sekitar 200 ml), jangan sampai ikan terendam sepenuhnya, karena nanti hasilnya bisa hancur. Air di panci ini berfungsi untuk menghasilkan uap.
Masak selama 30-40 menit: Tutup rapat panci presto dan masak selama kurang lebih 30 menit dengan api sedang. Jangan dibuka-buka dulu ya, biar tekanan dan uapnya bekerja maksimal. Waktu saya pertama coba, sempat kurang sabar dan buka panci, ternyata itu bikin proses presto gagal.
Setelah 30 menit, matikan api: Biarkan panci tetap tertutup selama 10 menit supaya ikan “istirahat” dan panasnya merata.
Cek hasilnya: Saat dibuka, bandeng akan sangat empuk dan durinya sudah lunak. Kalau kamu sentuh pakai sendok, bisa hancur lembut.
Rahasia Bumbu Tambahan Biar Bandeng Presto Makin Nendang
Sekarang saya mau kasih trik supaya bandeng presto kamu nggak cuma empuk, tapi juga gurih dan berasa spesial.
Tambahkan Santan: Ini favorit saya! Setelah ikan dibumbui, tuang sedikit santan kental ke dalam panci presto sebelum dimasak. Santan ini bikin rasa ikan jadi creamy dan gurih banget. Rasanya jadi beda dari biasanya.
Cabe Rawit dan Jeruk Nipis: Kalau kamu suka pedas, tambahkan beberapa cabe rawit utuh ke bumbu. Setelah presto matang, taburkan jeruk nipis saat penyajian supaya rasa makin segar dan sedikit nendang.
Tambahkan Kecap Manis: Untuk versi yang sedikit manis, campurkan kecap manis ke dalam bumbu sebelum presto. Ini bikin rasa ikan lebih kaya dan cocok banget buat yang suka rasa manis gurih.
Pengalaman Pribadi: Dari Gagal Jadi Jago
Dulu saya sempat frustrasi, karena setiap kali bikin bandeng presto, rasanya selalu gagal. Entah terlalu amis, duri masih keras, atau ikan jadi terlalu lembek dan hancur. Tapi setelah saya coba-coba dan cari tau dari berbagai sumber, saya mulai ngerti apa yang salah.
Salah satu momen lucu adalah waktu saya buru-buru, dan saya masukkan bandeng ke presto tanpa bumbu sama sekali. Alhasil, bandeng memang empuk, tapi rasanya hambar banget sampai anak-anak di rumah minta makan nasi putih aja.
Sejak itu saya belajar bahwa bumbu adalah kunci. Meski presto bikin durinya empuk, tanpa bumbu yang pas, rasanya akan biasa aja. Saya juga belajar jangan pernah skip proses membersihkan dan merendam ikan. Ini penting banget supaya hasilnya enak dan nggak bau amis.
Tips Menyimpan Bandeng Presto Agar Tetap Awet dan Enak
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3948439/original/024642000_1646100178-shutterstock_1062551459.jpg)
Kalau kamu bikin bandeng presto dalam jumlah banyak, jangan khawatir. Kamu bisa simpan di kulkas dengan benar supaya tetap enak saat dihangatkan.
Simpan bandeng dalam wadah kedap udara
Taruh di bagian kulkas yang dingin, bukan freezer kalau ingin konsumsi dalam waktu 1-2 hari
Kalau mau simpan lama, bisa dibungkus plastik dan masukin freezer, tapi sebaiknya makan dalam 1 minggu supaya rasa dan tekstur tetap terjaga
Saat menghangatkan, gunakan microwave atau kukus ulang agar dagingnya nggak kering
Saya sendiri pernah simpan bandeng presto selama 3 hari dan waktu dipanasin, teksturnya masih empuk dan rasanya tetap nendang. Tapi kalau sampai lebih dari itu, biasanya agak berubah.
Kenapa Bandeng Presto Bisa Jadi Pilihan Sehat?
Selain enak dan praktis, bandeng presto juga punya nilai gizi yang tinggi. Bandeng kaya akan protein, omega-3, dan vitamin D yang bagus buat kesehatan tulang dan jantung.
Proses presto juga membuat duri lunak sehingga kita bisa makan ikan utuh, termasuk durinya yang justru mengandung kalsium tinggi. Jadi, secara nggak langsung, kita bisa dapat asupan kalsium ekstra tanpa perlu susu.
Ini salah satu alasan kenapa saya suka banget buat bandeng presto sendiri di rumah, karena selain enak, sehat juga buat keluarga.
Kesimpulan: Bikin Bandeng Presto Itu Gak Sulit, Asal Tahu Triknya
Kalau saya simpulin pengalaman ini, bikin bandeng presto enak dan empuk itu sebenarnya gak ribet, asal tahu teknik dan triknya. Mulai dari membersihkan ikan dengan benar, memberi bumbu yang pas, sampai memperhatikan waktu masak di presto.
Saya sangat rekomendasikan buat kamu yang suka makan bandeng tapi males repot nyari durinya. Presto bikin makan jadi lebih nikmat dan praktis.
Jangan takut gagal, karena saya juga pernah! Kuncinya adalah sabar dan terus belajar. Kalau kamu punya pengalaman lucu atau tips bikin bandeng presto yang lain, sharing dong!
Baca Juga Artikel Ini: Tempe Katsu: Cara Enak dan Murah Makan Ala Jepang dengan Bahan Rumahan
