Body Serum: 6 Manfaat, Cara Pakai, dan Rekomendasi

Body Serum, dulu aku tuh nggak ngerti kenapa orang rela ngeluarin duit banyak cuma buat skincare badan. Maksudnya, lifestyle kulit wajah aja udah cukup ribet dirawat, masa harus tambah lagi dengan perawatan tubuh? Tapi itu dulu. Sampai suatu hari aku sadar, kulit badanku mulai kusam, kasar, dan lebih kering halodoc dari sikap mantan pas ditanya komitmen. 😅

Awalnya kupikir cukup dengan body lotion aja. Tapi kok hasilnya gitu-gitu aja? Nggak ada perubahan signifikan. Nah dari situ, aku mulai eksplor dan nemu satu produk yang akhirnya jadi game-changer: Body Serum.

Table of Contents

1. Awal Mula Kenal Body Serum

Jadi ceritanya, waktu itu aku habis staycation di villa yang udaranya super dingin. Sepulang dari sana, kulitku literally ngelupas. Bener-bener kering parah, terutama di bagian kaki dan siku. Aku udah coba lotion yang katanya “extra moisturizing” tapi tetap aja… zonk.

Temanku yang emang skincare junkie banget bilang, “Lo coba deh body serum. Teksturnya lebih ringan tapi kandungannya lebih nendang.” Aku langsung browsing dan beli yang harganya nggak bikin dompet menjerit.

Pas aku cobain, wah… beda sih. Gila, cepat nyerap, nggak lengket, dan aromanya soft banget. Itu malam aku tidur sambil ngelus-elus tangan sendiri, soalnya lembut banget! 😆

2. Apa Sih Sebenernya Body Serum Itu?

Buat yang masih bingung, body serum itu mirip kayak serum wajah tapi diformulasi khusus buat kulit tubuh. Biasanya, dia punya konsentrasi bahan aktif yang lebih tinggi dibanding body lotion. Jadi, kalau kamu pengen hasil yang lebih kelihatan, body serum bisa jadi pilihan yang lebih efektif.

Beberapa bahan aktif yang sering ada di body serum tuh kayak:

Niacinamide: Bikin kulit cerah dan bantu samarkan noda.
Hyaluronic Acid: Super hidrasi!
Vitamin C: Bikin kulit glowing dan sehat.
Retinol: Anti aging untuk tubuh, kalau kamu butuh banget efek firming.
Ceramide: Kunci kelembapan kulit.

Dan ya, biasanya teksturnya itu ringan banget, jadi cepat meresap dan nggak bikin lengket atau berminyak kayak body butter.

3. Perbedaan Body Serum vs Body Lotion vs Body Butter

Oke, ini penting banget biar nggak salah pilih:

Produk	Tekstur	Kelembapan	Kandungan Aktif	Cocok Untuk
Body Serum	Ringan	Sedang	Tinggi	Kulit butuh perawatan intensif
Body Lotion	Sedang	Ringan-Sedang	Sedang	Kulit normal/hari-hari
Body Butter	Tebal & Padat	Sangat tinggi	Rendah-Sedang	Kulit sangat kering/pecah-pecah

Aku sendiri sekarang pakai kombinasi: body serum tiap malam sebelum tidur, body lotion pagi hari sebelum keluar rumah. Kalau lagi musim hujan atau ke tempat dingin, baru deh aku layer pakai body butter.

4. Rutinitas Body Care-ku Sekarang (dan Gimana Aku Sampai Ketagihan)

Pagi hari biasanya aku agak buru-buru, jadi body lotion udah cukup. Tapi malam? Itu waktu sakral buat body care. Aku biasanya mandi pakai sabun yang gentle (yang low pH, kadang pakai shower oil juga), terus:

Keringin badan, tapi masih agak lembap.
Langsung apply body serum – bagian tangan, kaki, leher belakang, dan siku. Fokus ke area yang kusam.
Tunggu sekitar 2 menit, baru layer dengan body lotion biar kelembapannya “dikunci”.

Gila sih, bangun pagi-pagi dan kulit masih lembut kayak bayi itu sesuatu banget. Bahkan pernah pas aku pakai dress tanpa lengan, temen nanya, “Kok kulit lo glowing gitu sih?” Aku senyum-senyum aja. Rahasia dong. 🤭

5. Tips Praktis Memaksimalkan Hasil Body Serum

Nah, ini beberapa pelajaran yang aku pelajari selama rutin pakai body serum:

Gunakan setelah mandi: Waktu kulit masih lembap, serum lebih cepat menyerap dan kerja lebih optimal.
Eksfoliasi seminggu sekali: Pakai body scrub lembut biar sel kulit mati ilang dan serum bisa meresap lebih baik.
Pakai rutin: Jangan harap hasil instan. Biasanya efek cerah mulai kelihatan di minggu ke-2 atau ke-3.
Pilih sesuai kebutuhan kulit: Kulit kering? Cari yang ada hyaluronic acid. Kusam? Cari yang ada niacinamide atau vitamin C.

6. Kesalahan yang Pernah Aku Lakuin (dan Bikin Kulitku Breakout)

Yes, kulit tubuh juga bisa breakout, guys. Apalagi kalau kita asal layering produk tanpa tahu kandungannya. Dulu aku sempat pakai body serum + lotion + body butter semua dalam satu waktu karena pikir, “Biar makin lembap.” Eh malah muncul bruntusan kecil di lengan.

Ternyata itu karena ada kandungan fragrance yang terlalu banyak dan nggak cocok buat kulitku. Pelajaran banget: jangan asal layering, dan baca ingredients sebelum beli. Sekarang aku lebih pilih yang fragrance-free atau minimal aromanya soft banget.

7. Body Serum Favoritku dan Rekomendasi Lokal

Jangan salah, produk lokal sekarang banyak yang kualitasnya bagus dan harganya masuk akal! Beberapa yang pernah aku coba dan suka:

Scarlett Brightening Body Serum (Niacinamide + Glutathione): Cepat meresap, mencerahkan, dan wanginya enak.
Somethinc Ceramic Skin Savior Body Serum: Buat yang kulitnya sensitif, ini calming banget.
Whitelab Body Serum: Ada niacinamide, bisa bantu samarkan bekas gigitan nyamuk juga.

Tapi tetap ya, cocok-cocokan. Kadang yang cocok di aku belum tentu cocok di kamu. Jadi cobain dulu dalam jumlah kecil, atau pakai di bagian tertentu dulu.

8. Worth It Nggak Sih Investasi di Body Serum?

Kalau ditanya gitu, aku jawab: Sangat!

Apalagi buat yang sering terpapar AC, debu, sinar matahari. Kulit kita tuh butuh bantuan ekstra. Dan kalau dipikir-pikir, kita kan merawat wajah tiap hari, masa iya badan dilupain?

Setelah rutin pakai body serum, aku ngerasa lebih pede. Kulit nggak cuma cerah, tapi juga sehat dan terasa kenyal. Dan yang paling aku suka, teksturnya bikin nyaman banget. Nggak lengket di baju, nggak bikin gerah.

Penutup

Jadi, buat kamu yang selama ini mikir perawatan tubuh itu ribet dan buang-buang waktu, mungkin kamu belum nemu cara dan produk yang pas. Buat aku, body serum itu kayak sahabat baru dalam rutinitas skincare harian.

Jangan nunggu kulitmu rusak dulu baru nyesel. Mulai rawat dari sekarang. Dan kalau kamu tanya harus mulai dari mana? Jawabannya: coba body serum. Serius, kamu bakal kaget seberapa besar perubahannya.